3 Makanan Khas Daerah Cianjur

Terletak di wilayah tanah sunda, tentunya dalam hal Kuliner atau makanan masyarakat Cianjur sangat kental dengan cita rasa masakan sunda. Hampir semua masakan khas sunda dapat ditemukan seluruh wilayah Kabupaten Cianjur. Untuk makanan khas, Cianjur sangat lekat dengan 3 makanan berikut ini.

3 Makanan Khas Daerah Cianjur

Tauco adalah salah satu makanan khas dari Kabupaten Cianjur. Tauco pada umumnya dijadikan bumbu atau pelengkap masakan lainnya, namun olahan fermentasi kacang kedelai ini juga dapat santap langsung bersama dengan nasi. Meskipun dibeberapa daerah lainnya selain Cianjur juga terdapat tauco, namun dengan cara mengolah yang tidak sama, tauco Cianjur diakui memiliki cita rasa tersendiri.

Pembuatan tauco di Cianjur dan sekitarnya pada umumnya dengan menghaluskan biji kedelai yang telah direbus terlebih dahulu, kemudian dicampur dengan tepung terigu dan rempah lainnya sebelum akhirnya di fermentasi dengan cara menjemurnya pada terik matahari selama sekitar beberapa minggu hingga tumbuh jamur atau telah mengeluarkan aroma tauco.

Hasil penelitian para ahli pada 100gr tauco didapat kandungan antara lain, energi sebesar 166 kilokalori, karbohidrat 24,1 gram, protein 10,4 gram, kalsium 55 miligram, lemak 4,9 gram, fosfor 365 miligram, dan zat besi 1 miligram. Selain itu di dalam Tauco juga terkandung vitamin A sebanyak 23 IU, serta kandungan vitamin B1 sebesar 0,05 miligram.

Makanan khas daerah Cianjur lainnya adalah Geco. Gego merupakan nama yang dibuat dari singkatan 2 bahan utama dalam membuatnya, yaitu Toge dan Tauco. Hidangan yang memiliki sedikit kuah ini merupakan perpaduan antara toge, oncom, dan mie yang dimasak dan diberi bumbu tauco. Kenikmatan Geco ini terasa ketika dimakan dalam keadaan panas atau hangat.


Selain Tauco dan Geco, satu lagi yang dikenal sebagai makanan khas Cianjur yaitu Manisan buah. Terdapat banyak toko-toko disepanjang lintasan Jakarta Bandung di wilayah Kabupaten Cianjur yang menjual manisan dengan berbagai macam varian buah-buahan. Telah lamanya keberadaan toko-toko tersebut dan kerap dibeli oleh orang yang kebetulan melintasi jalur tersebut membuat manisan buah di jadikan sebagai makanan khas Cianjur.